PERSAUDARAAN DALAM PENDIDIKAN ISLAM

Posted by Unknown on Rabu, 26 Oktober 2011

PERSAUDARAAN DALAM PENDIDIKAN ISLAM

a. Pendahuluan

Dalam makalah ini penulis diberi tugas studi Pendidikan Ketarbiyahan untuk membahas Persaudaraan dalam hadis sumber pedoman kedua agama islam . Tak terlepas dalam proses belajar, penulisan makalah ini masih banyak kekurangan baik dari pendekatan penelitian, bahasa penulisan, keilmuan, karna penulis menyadari masih dalam obyektifitas batas kemampuan penulis yang banyak membutuhkan penyempurnaan.

Pemahaman seseorang terhadap suatu masalah bukan hanya ditentukan oleh tingkat kecerdasannya, tapi juga oleh latar belakang pendidikanya, tingkat pengetahuan dan pengalaman, serta kemampuanya memetik buah dari peristiwa-peristiwa yang lalu, masa kini dan penemuan-penemuan ilmiah. Selama hasil pemikiran kita tentang ayat Al-Qur’an tidak menyimpang dari dasar-dasar agama kita, kaedah-kaedah bahasa serta memenuhi persyaratan-persyaratan yang ditetapkan oleh ijma ( persepakatan ) ulama’, maka pemahaman tersebut dapat dikatogorikan dalam ijtihad yang dibenarkan.

Inilah kesadaran penulis yang masih dalam proses belajar dimana pengetahuan penulis masih sedikit, amatlah berat untuk mengkaji persaudaraan dalam pendidikan islam walaupun disadari banyaknya buku yang menulis tentang tema persaudaraan yang tak terlepas dari pemikiran seorang penulis buku dalam mengartikan persaudaraan. Kesempatan yang teramat bagus dalam menyajikan makalah ini di bimbing oleh seorang ahli dalam bidang pendidikan islam yaitu Prof. Dr. H. Ahmad Zahro, MA, berharap dapat membetulkan kekeliruan dalam penulis makalah ini.

Penulis merasa berat dalam menyajikan makalah dalam judul persaudaran dalam islam dikarenakan dengan melihat banyaknya fenomena di Negara kita maupun di luar Negara , baik sesama muslim ataupun non muslim sering terjadinya fenomena yang menjadi sorotan oleh para pakar ahli islam dan non islam tentang arti persaudaraan. Dapat kita lihat banyaknya para pakar yang membahas, mengkaji masalah persaudaraan, fenomena kekerasan ataukah perjuangan islam seperti yang dilakukan oleh gerakan From Pembela Islam, Fenomena Aliran sesat ataukah tidak sesat, seperti Sunni – Syiah yang berseteru, gerakan Hisbu tahrir yang beranggapan memperjuangkan tegaknya khalifah islam , Ahmadiah, dan la LDII,, dan lain – lain, Dalam tubuh luar antara islam dan non islam seperti genjatan senjata di palestina, terorisme yang mengatasnamakan islam, perselisihan pembuatan rumah peribadatan bagi non muslim di Negara kita yang notabenya islam. Larangan memakai jilbab di perancis. Yang lebih parah lagi ada buku dengan judul agama sumber konflik, Ini adalah kajian yang menarik untuk di bahas dalam dunia akademik pendidikan keislaman. Memang banyak penawaran oleh para pakar Teologi dalam misinya menciptakan Perdamaian yang tak terlepas dari buah pemikiran pada diri seorang pakar, yang masih terbuka banyak penafsiran. Apakah ini berarti ancaman kegagalan pendidikan islam di Negara kita ataukah tantangan dalam menghadapi adanya permasalahan terpecah belahnya Umat manusia?

Terlebih dahulu penulis rumuskan kajian yang akan dibahas, yaitu: .

1. Bagaimanakah konsep persaudaraan di tinjau dari hadis sumber pedoman kedua umat islam ?

2. Aplikasi dan pengaruh konsep persaudaraan dalam islam terhadap realitas kehidupan ?

b. Pembahasan

a. Konsep Persaudaraan dalam Islam

Bersumber dari Suwaid ibn Hanzhalah, katanya : Kami keluar mencari dan ingin menemui Rasulullah Saw. Kami membawa Wail ibn Hujr, lalu ia diserang oleh musuhnya. Dan tidak seorang pun yang berani bersumpah untuk membantu dan membelanya, maka akulah yang bersumpah untuk membantu dan membelanya, maka akulah yang bersumpah bahwa Wail ibn Hujr itu adalah saudaraku, sehingga orang yang menyerangnya itu meninggalkannya. Kemudian setelah itu, datanglah Rasulullah Saw. Dan aku menceritakan kronologi peristiwa itu kepada Beliau . Kemudian setelah itu, Rasulullah Saw. Bersabda, engkau benar, seorang muslim itu adalah besaudara dengan sesama muslim lainya (as-Suyuthi, 1416 H )[1].

عن سويدبن حنظلة قال قال رسول الله صلى الله عليه وسلم المسلم أخوالمسلم ( رواه ابن ماجه )

“ Diriwayatkan dari Suwaid ibn Hanzhalah, ia berkata, Rasulullah saw. Bersabda : “ seorang muslim adalah bersaudara dengan sesama muslim lainya. ( HR. Ibnu Majah ) (Ibnu Majah, ) [2]
UNTUK LEBIH LENGKAPNYA SILAHKAN DOWNLOAD DISINI


{ 0 comments... read them below or add one }

Posting Komentar